Alhamdulillah, mulai tahun 2025 ini insya Allah akan berdiri Madrasah Aliyah Cendekia (MAC) Utsmaniyah di Jambi. Logo Madrasah Aliyah Cendekia (MAC) adalah konsep Madrasah dengan perpaduan kurikulum Nasional dan Internasional berbasis Boarding School (berasrama). Info lebih lanjut kontak: 0811 531 300 atau 0811 841 200. Logo Madrasah Aliyah Cendekia (MAC) Utsmaniyah Jambi gandeng MAN Insan Cendekia Jambi untuk kerjasama dalam hal mutu dan tata kelola. Logo Breaking News! INISMA Jambi buka Pendaftaran Mahasiswa baru jalur BEASISWA KIP KULIAH. Waktu dan kuota terbatas! Segera hubungi admin INISMA di 0811 7494 600. Logo

Jangan Gampang Menghakimi

19 Mei 2025
Nadirsyah Hosen
450 kali dibaca
Jangan Gampang Menghakimi

Kalau nanti di surga kamu gak nemu saya,
jangan buru-buru suuzan saya di neraka.
Bisa jadi saya di surga yang lebih tinggi—
yang gak semua orang nyinyir bisa masuk 😀

Kadang yang tampak tak seberapa, ternyata sedang berjuang luar biasa.
Dan yang kelihatannya baik-baik saja di medsos, belum tentu damai di dalamnya.

Kita sering lupa, hidup orang lain itu bukan semata postingan atau update di linimasa.
Ia bab demi bab yang kita gak baca dari awal, tapi tiba-tiba hidup orang lain mau kita simpulkan ending-nya. Gak bisa gitu dong…

Dia gak ke masjid Jumat ini?
Siapa tahu minggu lalu dia sedang merawat ibunya yang sakit.
Pakaiannya terbuka?
Bisa jadi hatinya sedang belajar menutup luka.
Tertawa di tengah cobaan?
Mungkin itu satu-satunya cara dia bertahan.

Imam al-Ghazali pernah berkata dalam Ihya Ulumiddin:

‎“لَا تَغْتَرَّ بِكَثْرَةِ الْعِبَادَةِ، فَإِنَّكَ لَا تَدْرِي أَيُقْبَلُ مِنْكَ أَمْ لَا.”

“Jangan tertipu dengan banyaknya ibadahmu, karena kamu tak tahu apakah itu diterima atau tidak.”

Ibn ‘Athaillah pun berbisik lewat al-Hikam:

‎“رُبَّمَا فَتَحَ لَكَ بَابَ الطَّاعَةِ وَمَا فَتَحَ لَكَ بَابَ الْقَبُولِ، وَرُبَّمَا قَضَى عَلَيْكَ بِالذَّنْبِ فَكَانَ سَبَبًا فِي الْوُصُولِ.”

“Bisa jadi Allah bukakan pintu taat, tapi belum tentu diterima. Dan bisa jadi kamu berbuat dosa tapi justru menjadi jalan kedekatanmu dengan Allah”

Godaan bagi yang rajin beribadah itu cenderung menghakimi hidup dan amal orang lain

Godaan bagi yang penuh dosa adalah putus asa dari rahmat dan ampunan Allah

Dua-duanya gak cocok kita lakukan.

Kita ini hanya penumpang dalam hidup masing-masing.
Tugas kita bukan menebak nasib orang lain, tapi memperbaiki arah langkah kita sendiri.
Menjaga agar hati tetap lapang, dan lisan tetap ringan.

Terkadang masalahnya itu bukan di hidup orang lain, tapi dari cara kita menghakimi mereka. Jangan-jangan mindset atau cara pandang kita yang bermasalah. Jangan ganggu hidup orang lain yang gak pernah gangguin hidup kita. 

Karena surga itu luas, dan cinta itu tak terbatas
dan kadang, yang paling tak terlihat,
justru yang paling dekat. Iya kan, sayang? 

Tabik…

 

Kategori: Hikmah
Tinggalkan Komentar
Komentar berhasil dikirim!
Komentar Pengunjung