Utsmaniyah.or.id_Tebo, 13 Mei 2025 – Institut Islam Muara Jambi (INISMA) dan Khaira Ummah University (KUU) melakukan kunjungan resmi ke Pondok Pesantren Darul Hafidz Al-Manshuriyah, Kabupaten Tebo, Provinsi Jambi, sebagai bagian dari upaya memperkuat kolaborasi pendidikan Islam dan digitalisasi pesantren.
Rombongan dipimpin langsung oleh Ketua Umum Yayasan Khaira Ummah, Dr. Usman Elquraisy, M.Phil, didampingi Wakil Rektor I Wahyu Iskandar, M.Pd, Wakil Rektor III Drs. Abdul Hamid, M.Pd, dan Direktur KUU Jefri Taufik, S.E. Mereka disambut hangat oleh Pimpinan Ponpes, Ustadz Khairul Azhar, M.Pd, di kediamannya dengan penuh keakraban.
"Dari Silaturrahim Menuju Kolaborasi Nyata"
Perjalanan selama 4 jam dari Kota Jambi terbayar lunas dengan suasana kekeluargaan dan jamuan makan siang khas Tebo. Dalam bincang santai penuh makna, Ustadz Azhar menceritakan perjalanan membangkitkan kembali Ponpes Al-Manshuriyah yang sempat vakum. Kini dalam dua tahun kepemimpinannya, ponpes ini tidak hanya meraih akreditasi unggul (A), namun juga menjadi salah satu ponpes dengan lulusan berijazah Muadalah.
Gayung bersambut, pertemuan dua alumni UIN Sultan Thaha Jambi, yakni Dr. Usman dan Ustadz Azhar, menjadi saksi kuatnya visi yang sama: membangun peradaban melalui pendidikan Islam yang relevan dan adaptif terhadap zaman.
"Beasiswa dan Pelatihan Digital untuk Santri"
Dr. Usman dalam sambutannya menyampaikan bahwa kunjungan ini bukan sekadar silaturrahim, melainkan juga penyerahan beasiswa khusus bagi para santri yang ingin melanjutkan studi S1 di INISMA. Enam program studi ditawarkan tanpa skripsi dan wajib selesai dalam 7 semester, antara lain:
1. Pendidikan Agama Islam (PAI)
2. Manajemen Pendidikan (MP)
3. Pendidikan Guru SD (PGSD)
4. Psikologi (PSi)
5. Ekonomi Syariah (ES)
6. Hukum Tata Negara (HTN)
Tawaran ini disambut antusias para santri yang langsung bereaksi penuh semangat saat mendengar informasi beasiswa.
Tak hanya itu, Dr. Usman juga menekankan pentingnya literasi digital. Karenanya, para santri juga akan dibekali pelatihan teknologi digital dan soft skill dari Khaira Ummah University (KUU).
"Santri Melek Teknologi, Siap Berdakwah Lewat Digital"
Direktur KUU, Jefri Taufik, memotivasi para santri agar tidak hanya jadi konsumen teknologi. “Jangan terjebak jadi generasi rebahan hanya scrolling media sosial atau game. Kita bantu santri jadi content creator islami, membuat video dakwah, e-book tajwid, atau membangun bisnis online,” ujarnya.
Wakil Rektor I, Wahyu Iskandar, menambahkan bahwa model pembelajaran untuk santri Tebo bisa dilakukan secara online sambil tetap mengabdi di pesantren, menjadikan ponpes sebagai pusat pembelajaran satelit INISMA dan KUU.
"Akhir Pertemuan yang Optimis dan Inspiratif"
Pertemuan ditutup dengan penandatanganan Perjanjian Kerja Sama antara INISMA, KUU, dan Ponpes Al-Manshuriyah. Momen ini diakhiri sesi foto bersama dan beberapa santri langsung menyatakan diri siap mendaftar.
Langkah ini adalah wujud nyata kecintaan terhadap dunia pendidikan Islam, sekaligus bukti komitmen bersama Yayasan Khaira Ummah dan Ponpes Al-Manshuriyah untuk melahirkan generasi Islam yang unggul di bidang agama dan teknologi.
Tinggalkan Komentar